1 October 2024

KIM "Anyelir" KEJURON

CAKAP (Cerdas Kreatif Produktif)

OPTIMALISASI MEDIA SOSIAL

MADIUN. 21/10/2020. Kopilaborasi yang artinya Ngopi dan Kolaborasi Serap Aspirasi ini, merupakan kegiatan rutin dari Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, dimana kali ini bertempat di Hotel Aston Kota Madiun mengambil tema “Optimalisasi Media Sosial” dalam rangka menunjang publikasi pemerintah daerah.

Acara yang dibuka oleh Edi Supaji selaku Kabid Komunikas Publik Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, dengan 3 (tiga narasumber) dalam kopilaborasi ini, yaitu Prof. Dr. Parji . S.Pd. M.Pd. selaku Rektor Universitas PGRI Kota Madiun, Agus Widjanarko salah satu pengiat literasi di Kota Madiun, serta Pimpinan Redaksi Berita Jatim.com Dwi Eko Lokananta.  Acara dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Kim Kota Madiun, dan beberapa Kim dari kota lain seperti dari Kim Kota Jember.

Pengambilan tema optimalisasi Media Sosial dalam rangka menunjang pemerintah daerah disini dikandung maksud, untuk meningkatkan kinerja pemerintah terutama dalam konteks ini adalah bagaimana kita bisa mempublikasikan program-program pemerintah sehingga efektif bisa diterima oleh masyarakat sekaligus tentu diharapkan akan mendapatkan umpan balik yang baik dari masyarakat.Kita semua menyadari bahwa era sekarang adalah era medis di mana sekitar 160 juta penduduk Indonesia menggunakan medsos, ini berarti sekitar 59% sudah menggunakan medsos, sehingga dalam konteks ini mau tidak mau organisasi apapun apalagi pemerintah daerah baik pusat, provinsi, kota maupun kabupaten mau kalau ingin efektif dalam program-program pembangunannya apalagi Saat ini kita sedang menghadapi situasi pandemi COVID-19, yang memerlukan partisipasi publik yang besar dalam konteks media sosial memegang peranan yang sangat penting. Sehingga saat ini kita tidak bisa mengartikan bahwa media sosial dalam berbagai bentuknya saat ini harus bisa dioptimalkan oleh pemerintah daerah.  Sehingga program-program yang dicanangkan oleh pemerintah daerah itu bisa diketahui oleh publik Ciptanya, sekaligus akan mendapatkan respon dan sekaligus sebagai daya dongkrak, bagaimana program-program pembangunan itu bisa dijalankan dengan baik.

Komunikasi disini intinya adalah bagaimana kita bisa menyampaikan pesan pihak lain, pihak lain itu memahami sekaligus bisa ada perubahan perilaku, sikap, sesuai dengan target yang diinginkan oleh penyampai pesan atau komunikator. Strategi efektif disini membicarakan kita membicarakan tentang perencanaan yang efektif. Bagaimana informasi / pesan itu bisa tersampaikan kepada pihak lain dalam konteks ini dengan suka tanpa ada paksaan yang bisa mengubah opini, sekaligus mengubah sikap dan perilaku sehingga tujuan dari komunikator itu bisa efektif.

Disamping itu media sosial juga merupakan tempat bagi oramg-oramg yang tidak bertanggung jawab untuk mengurus hoaks. Untuk media sosial yag terbesar yang menjadi peluang penyebaran hoaks adalah facebook dibandingkan dengan media lainnya. Dan untuk Indonesia sendiri peringkat ke-4 terbanyak dari penyebaran media sosial.

Bagaimanakah sebetulnya yang paling penting dari media sosial itu sendiri adalah, bagaimana kita menangkap apa yg sedang riuh di publik. Karena itu pemerintah daerah ingin lebih efektif, maka pemerintah daerah harus memahami apa yang ada di benak publik. Oleh karena itu pemerintah daerah harus siap 1 (satu) tim yang tugasnya memonitor perkembangan media. Jadi media monitoringnya harus sangat kuat. Karena dengan pengawasan media yang sangat kuat, kita akan bisa menyajikan kepada pimpinan-pimpinan kita, mengenai apa yang bisa disampaikan, apa yang sedang kita bicarakan, apa yang bisa kita tangkap dari publik. Kalau kita tidak bisa melihat apa yang sedang ada di benak publik, maka problemnya adalah komunikasi media sosial kita / pemerintah daerah itu belum efektif, karena sifatnya yang tidak terbiasa menyerap aspirasi. Kita harus bisa menangkap suara kaum yang tidak bersuara. Suara kaum elite yang ada di media umum, akan tetapi suara dari kaum yang tidak bersuara itu sebetulnya yang bersliweran di media sosial, dan komunikasi yang harus kita tangkap dan tindak lanjuti.

[envira-gallery id="2466"]